Sabtu, 13 Juni 2015

fakta bir

Cheers!!!! suara gw and temen-temen gw waktu
mengangkat gelas yang terisi penuh dengan bir. Kita pun
saling berlomba untuk menghabiskan bir tadi. Tiba-tiba
temen gw ada yang nyeletuk, "udah ah, jangan banyak-
banyak nanti buncit, gak ada manfaatnya lagi".
Nah di sinilah, gw mau ngasih tau manfaat minum bir
(bukan berarti gw peminum loh, hehehe).
Oke, langsung aja :
Bir yang terbuat dari butiran padi, air dan ragi jelas
banyak mendapatkan vitaminnya dari butiran padi yang
dipakai sebagai bahan. berikut adalah daftar fakta
menarik seputar manfaat bir terhadap kesehatan.
Namun, penting diingat disini adalah dosis minum bir
yang disarankan adalah dalam jumlah yang wajar yakni
hanya sampai 2 gelas sehari dan tak lebih, sebab
efeknya akan jauh merugikan.
Fakta 1.
Pada bulan November 1999, The New England Journal of
Medicine menyatakan bahwa berdasarkan penelitian
peminum bir dalam takaran yang ringan (tak berlebihan)
akan memperoleh manfaat pengurangan resiko terserang
stroke sampai sekitar 20 %.
Fakta 2.
The University of Texas Southwestern Medical Center di
Dallas pada tahun 1999 juga mengeluarkan hasil
penelitiannya yang menyatakan bahwa peminum bir
dalam takaran ringan akan mengurangi resiko serangan
jantung koroner hingga 30-40% dibandingkan dengan
yang tidak pernah minum sama sekali. Dalam hal ini
kandungan antioksidan 'polyphenols' diperkirakan
memainkan jasa besar terhadap penurunan resiko ini.
Fakta 3.
Alkohol yang terdapat dalam bir dirasakan juga dapat
meningkatkan kadar kolesterol yang baik yakni HDL. Ini
sangat berguna untuk menurunkan penggumpalan darah.
Fakta 4.
Bir mengandung vitamin B6 yang dapat mencegah
pembentukan amino acid homocysteine yang erat
kaitannya dengan serangan jantung. Orang yang
memiliki kandungan homocysteine yang tinggi dalam
darahnya cenderung mendapatkan kemudahan dalam hal
penyakit jantung dan penyakit seputar peredaran
darahnya.
Fakta 5.
Sebuah studi terbaru dari TNO Nutrition and Food
Research Institute di Uttrect membuktikan bahwa
peminum bir sama sekali tidak akan terjadi pembentukan
homocysteine dalam darahnya namun bagi penikmat
anggur dan minuman beralkohol lainnya justru akan
meningkatkan pembentukan homocysteine hingga 10%.
Fakta 6.
Bir dapat meningkatkan pembentukan vitamin B6 sebesar
30% dalam plasma darah, sesuatu yang tidak terdapat
dalam minuman keras lainnya.
Fakta 7.
Dalam bir tidak terdapat kolesterol dan lemak.
Fakta 8.
Efek menarik dari bir adalah dapat mendatangkan
perasaan tenang dan ini dapat berguna dalam
mengurangi tingkat stres dalam diri Anda.
Fakta 9.
Sudah terbukti bahwa mengkonsumsi bir dalam batas
yang wajar bagi kaum manula dapat meningkatkan
pelebaran pembuluh darah, meningkatkan kualitas tidur
dan juga memperlancar urine.
Masih ada lagi lohh.. hehehe.. ;))
1). Bir minuman yang rendah kalori
Beberapa bir memiliki jumlah kalori yang rendah sebesar
64 kalori per 12 ounce per botol. Bahkan untuk jenis
reguler hanya memiliki 100 kalori per 12 ounce per botol.
Dalam sebuah negara yang menyukai kadar kalori yang
rendah, bir menjadi alasan untuk diminum termasuk oleh
Obama tentunya.
Sebagai perbandingan satu ounce semua jenis minuman
yang disuling atau 4 ounce anggur hanya mengandung
100 kalori. Sedangkan minuman campuran yang dikemas
memiliki kalori lebih tinggi yakni 250-500 kalori. Bir favorit
banyak orang ketika musim panas adalah mencampur
setengah jenis bir extra light seperti MGD 64, Beck's
Premier Light, atau Michelob Ultra Lime yang kadang
dicampur dengan setengah minumuman Diet &-up.
2). Bir mengandung antioksidan
Sedikit orang yang tahu ada fakta bahwa bir
mengandung antioksidan. Kajian di University of
Scranton menghitung zat asam antioksidan di dalam bir
dan sebagian besar bir jenis keras seperti jenis lagers,
light beer, dan bir non alkohol juga memiliki antioksidan
ini.
Berdasarkan temuan itu, beberapa peneliti memasukkan
bir yang memiliki banyak antioksidan ke dalam pola diet
di AS ketimbang anggur. Para peneliti yang melakukan
penelitian dengan memberikan bir kepada binatang yang
memiliki kolesterol tinggi menemukan bahwa bir hitam
atau jenis lagers membantu melindungi arteri dari
timbunan plak. Bir yang mengandung antioksidan juga
membantu mengurangi peradangan saluran darah yang
berkaitan dengan penyakit jantung.
3). Bir juga bagus untuk otak
Etanol selain diketahui melindungi kardiovaskular dan
membantu mengurangi risiko serangan jantung dan
stroke, dalam kajian terbaru menunjukkan bahwa ada
kandungan yang terkait dengan sistem saraf. Para
peneliti menemukan alkohol bisa melindungi protein
yang dibutuhkan untuk melindungi otak atau ancaman
Alzheimer.
Bir bisa menjadi minuman yang baik asal dikonsumsi
dengan aman dan benar. Satu gelas untuk wanita atau
dua gelas untuk pria per hari masih menjadi batas
toleransi. Anda yang hobi minum bir juga sebaiknya
tidak memiliki catatan keluarga kecanduan alkohol atau
risiko terkena kanker payudara.
Bir gak mengandung lemak atau kolesterol, kandungan
gulanya juga rendah lo. Jadi yang bilang minum bir bikin
perut jadi buncit itu cuma mitos aja..
sumber : macam" sumber n repost
ps : setelah nulis beginian kok gw ngerasa kalo gw
peminum bir berat ya.. wkwkwk... ^..^

Tidak ada komentar:

bersiin noda

1. Anti Noda Bandel ( Alkali) Sifat kimiawi : Merenggangkan (melemaskan / melembutkan) kontur serat dengan tujuan “membuka jalan” bagi molek...